Taree Zameen Par

Karena Setiap Anak Istimewa


Judul Film : Taare Zameen Par ; Every child is special

Sutradara :  Aamir Khan
Produser :  Aamir Khan
Penulis : Amole Gupte
Pemeran : Aamir KhanDarsheel Safary, Tisca Chopra, Vipin Sharma

Musik oleh :
Shankar-Ehsaan-Loy
Sinematografi: Setu
Penyunting : Deepa Bhatia
Distributor :  Aamir Khan Productions (India - film)
                         
UTV Home Entertainment (India - DVD)
                         
The Walt Disney Company (International - DVD)
Tanggal rilis : 21 December 2007
                          July 25, 2008 (India DVD)
                          April 7, 2009 (International DVD)
Durasi film  : 140 menit
Negara: India
Bahasa Hindi/English


Anak di Foto ini bernama Ishaan Nandkishore Awasthi, anak yang didiagnosa mengidap disleksia berusia antara 8-9 tahun-an, namun hal tersebut tidak diketahui oleh keluarganya apalagi lingkungannya. Sehingga dia harus berjuang sendirian dalam kesendiriannya, ketakutannya, kegagalannya, kebingungannya dan rasa depresinya.

Ishaan sama sekali tidak bisa membaca, menulis, dan berhitung sehingga dia akhirnya juga mengalami kesulitan dalam akademiknya sehingga tidak naik kelas. Untuk mengalihkan dari ketidakmampuannya tersebut dia terkesan menjadi anak yang pemberontak. Sehingga keluarga dan lingkungannya mencapnya bodoh, tukang berkelahi dan pemberontak, tidak jarang dirinya mendapat hukuman, cacian, makian.

Suatu hari, ketika dirinya dihukum oleh guru di sekolahnya, Ishan kabur dari sekolah dan meminta kakaknya Yohaan membuat surat ijin palsu. Namun, Ayahnya mengetahui tindakan Ishaan sementara Ishaan bukannya menerima kesalahannya namun melawan kemarahan ayahnya. Tentunya, Ishaan dihukum dengan cukup keras. Ishaan pun kemudian dikirim ke asrama oleh ayahnya. Dan itu bagi Ishaan menjadi puncak ketakutannya dalam kesendirian. Jauh dari keluarganya terutama ibunya. Dia menjadi trauma, dirinya bingung dan tertekan. Alfabet seketika menjadi laba-laba bagi Ishaan, angka-angka berubah wujud menjadi ular. Ishaan dikerubungi seolah hendak melahapnya. Dia terikat, terpojok mati kaku tidak tahu apa yang mesti diperbuat. Ishaan telah kehilangan keceriaannya, dia menyendiri dalam sepi dan menjadi sosok yang pendiam. Tapi untunglah di asrama ini dia kemudian dipertemukan dengan guru seni yang bernama Ram (diperankan oleh Amir Khan), yang mengerti keadaan dirinya.

Guru Ram mengenali Ishaan sebagai anak disleksia ketika melihat semua buku pelajaran milik Ishaan dimana terdapat banyak kesalahan yang semuanya itu merupakan pola anak yang disleksia. Dia juga kemudian pergi ke rumah orang tua Isan untuk mencari tahu lebih banyak tentang Isan dan dia menemukan kelebihan Ishaan yang tidak dimiliki anak yang lain terutama di bidang lukisan dan imaginatifnya. Guru Ram berusaha menerangkan kepada ayah Isan tentang keadaan Isan namun ayahnya Isan belum bisa menerima kenyataan tersebut.

Dengan bantuan guru Ram, Isan kemudian belajar menulis, membaca dan berhitung. Dan Isan akhirnya “BISA”. Dan atas jasanya juga Isan diberi kesempatan untuk memperlihatkan kemampuannya di bidang melukis. Lukisan Isan yang sangat luar biasa pun jadi juara di kompetisi melukis tersebut bahkan menjadi sampul buku tahunan sekolahnya.

Film ini benar- benar bagus... So, ayo lihat filmnya, dan dapatkan berbagai pembelajaran tentang hidup.

… Hari ini, kita buka jendela hati kita
Dan mengintip keluar sana
Untuk melihat rintik-rintik hujan
Bertemu dengan sang mentari
Membentuk pelangi,
Sedikit keceriaan membuat kecerian yang besar ….
– Taare Zameen Par –

8 komentar:

  1. @ rian...
    yupzzzzzzzzz
    bagus .... pokonyaa...
    buktikan sendiri...

    BalasHapus
  2. @ bang jay
    kok ketularan syahrini bang...
    hhhh

    BalasHapus
  3. harapan bagi anak - anak yang terlantar yang jauh dari mencari ilmu...
    dan semoga menjadi inspirai n semangat bagi mereka..

    BalasHapus
  4. @ qolbujadin
    amin....
    ^_^
    bljr dlm segala hal

    BalasHapus
  5. kayaknya menarik, ...tar nonton ah.. :)

    BalasHapus