Reality show mencari jodoh


Jodoh??????? Sebenarnya sudah ada yang mengatur. Dari awal kita muncul didunia ini, Allah swt sudah menuliskan 4 perkara, salah satunya adalah jodoh kita. Walaupun kadang ada pemikiran yang muncul siapa kah jodoh kita? Kita akan menikah dengan siapa? Ya karena khawatir terlalu lama sendirian. Walaupun jodoh sudah ada yang mengatur, kita tetap wajib berusaha mendapatkan jodoh terbaik. Mungkin karena alasan itulah akhirnya muncul reality show di televisi sebagai media untuk membantu kita dalam mencari jodoh. Sebenarnya boleh apa tidak adanya acara tersebut???

Reality show mencari jodoh kurang memberikan manfaat dan lebih condong menimbulkan kerugian seperti mengundi dalam memilih jodoh, siapa yang tidak suka mematikan lampu dan begitu sebaliknya yang suka lampunya tetap hidup. Pria tidak dapat menentukan pasangannya melainkan diserahkan kepada peserta wanita. Peserta lebih banyak melihat figur calon pasangannya dari bentuk fisik, tubuh, dan harta. Hal yang lebih merugikan adalah komentar-komentar peserta kepada calon pasangannya bila tidak dipilih yang bisa membuat rendah diri (“saya tidak memilih karena.....” atau “dia tidak sesuai dengan saya”, dll), berpegangan, berpelukan, dan sebagainya menjadi bagian dari peserta yang mendapat pasangan, ini jelas haram hukumnya dalam agama Islam karena mereka masih belum muhrim. Mengundi dalam memilih pasangan untuk membina keluarha seperti ini haram hukunya karena tidak dibenarkan karena tidak dibenakan dalam syariat Islam, walaupun ada mengaku ustadz yang menjadi ‘penasehat cinta’. Sekalipun dan kadang ia bacakan ayat Qur’an atau hadist tentang hubungan dari peserta/ pasangan tetap membawa kemudharatan dan haram hukumnya untuk ikut serta pada acara ini.

Kalau kita bicara mengenai jodoh, di dalam Islam kita juga mengenal istilah “Ta’aruf”. Ta’aruf adalah suatu proses pengenalan sebelum kita melangkah ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu sebuah ikatan pernikahan. Mungkin acara reality show bisa menjadi acara perkenalan terlebih dahulu. Tapi, juga alangkah baiknya kalaupun hanya untuk perkenalan janganlah menggunakan pakaian yang terbuka (bagi peserta wanita), membuka aurat mereka sendiri. Dan tentu saja mengetahui batasan- batasan tertentu.

Kalau kita lihat dari sudut pandang sosialnya, reality show ini memang menjadi sebuah wadah untuk mencari jodoh kita. Karena kita juga wajib berusaha, jangan hanya berdiam saja, namun alanggkah baiknya apabila kita mencari cara yang lebih baik dan tidak dengan cara yang dilarang agama.

7 komentar:

  1. Siapa yang mau ikut acara ini?????????/

    BalasHapus
  2. Jangan2 Eka udah daftar..ya, ngaku?

    BalasHapus
  3. Jodoh yang baik adalah dikala berjumpa di tempat dan waktu yang baik pula... :)

    BalasHapus
  4. @ mb' rahmi...
    yuzzzz mb'
    you are right

    BalasHapus
  5. @ bang jay
    ho ho ho
    ngapain....!!!!!!!!!!!!!!!!!!11
    bang jay mungkin yyyy
    hhh

    BalasHapus